SKK Migas dan PT Pertamina Hulu Mahakam Selesaikan Proyek SWP-G LLP Liquid Debottlenecking di Kaltim

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 26 April 2024 - 22:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SKK Migas dan Pertamina Hulu Mahakam Rampungkan Proyek SWP-G LLP Liquid Debottlenecking. (Dok. SKK Migas)

SKK Migas dan Pertamina Hulu Mahakam Rampungkan Proyek SWP-G LLP Liquid Debottlenecking. (Dok. SKK Migas)

INFOESDM.COM – SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) berhasil menyelesaikan Proyek SWP-G LLP Liquid Debottlenecking di Wilayah Kerja (WK) Mahakam, Kalimantan Timur (Kaltim).

Kepala Divisi Program dan Komunikasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan0 Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Hudi D Suryodipuro menyampaikan lewat keterangannya, di Jakarta, Jumat.

“Proyek SWP-G LLP Liquid Debottlenecking ini merupakan tonggak penting sebagai proyek hulu migas pertama yang berhasil onstream pada tahun 2024 dari total 15 proyek yang telah kami rencanakan,” kata

Proyek itu bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja LLP booster compressor yang sudah terpasang dan onstream sejak awal Mei 2021.

Dengan kesuksesan pemasangan liquid transfer pump baru, proyek itu berhasil meningkatkan produksi sebesar 5,4 miliar kaki kubik (BCF) gas dan 14 ribu barel (kbbl) kondensat.

Liquid transfer pump baru tersebut mampu mengakomodasi liquid rate hingga 3.600 barel per hari (BPD), meningkat dari kapasitas sebelumnya hanya 330 BPD.

“Pemasangan dua unit liquid transfer pump baru dengan kapasitas 2 x 2.113 BPD dan satu unit diesel engine generator dengan kapasitas 50 kVA menjadi bagian penting dari proyek ini.”

“Keberhasilan onstream proyek ini diharapkan dapat membantu pemenuhan target lifting yang telah ditetapkan pada tahun 2024,” ujar Hudi.

SKK Migas, kata dia, mengharapkan keberhasilan Proyek SWP-G LLP Liquid Debottlenecking dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan produksi gas nasional.

“Kami juga terus mendorong seluruh KKKS untuk terus berupaya secara maksimal dalam mengembangkan potensi migas nasional.”

“Termasuk penyelesaian proyek onstream secara tepat waktu, sesuai anggaran, dan sesuai dengan lingkup kerja yang telah ditetapkan,” ujar Hudi pula.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Menurutnya, pengembangan proyek hulu migas seperti SWP-G LLP Liquid Debottlenecking tersebut tidak hanya memberikan manfaat ekonomi.

Tetapi juga memperkuat infrastruktur energi negara serta menciptakan peluang kerja baru.

“SKK Migas dan PHM berkomitmen untuk terus bekerja sama dalam menjaga kinerja proyek-proyek ini dan mendukung pertumbuhan sektor energi nasional secara berkelanjutan,” katanya lagi.

General Manager PHM Setyo Sapto Edi menjelaskan bahwa PHM terus menjaga dan meningkatkan reliabilitas fasilitas operasi perusahaan.

Untuk mendukung keberlangsungan produksi migas dan ketahanan energi nasional.

“Kami senantiasa mencari dan menerapkan inovasi dan teknologi yang tepat dalam kegiatan operasi hulu migas perusahaan.”

“Proyek SWP-G LLP Liquid Debottlenecking di WK Mahakam merupakan wujud komitmen perusahaan dalam menerapkan praktik-praktik terbaik.”

“Di industri migas nasional dan global dalam mempertahankan tingkat produksi lapangan-lapangan migas yang dikelola,” ujarnya pula.

Setyo mengatakan PHM juga berkomitmen menjalankan operasi migas yang selamat, handal, ramah lingkungan, dan patuh terhadap seluruh peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

SKK Migas menargetkan 15 proyek hulu migas akan onstream di 2024.

Keseluruhan proyek tersebut akan memberikan tambahan produksi minyak sebesar 46.837 BOPD (barel minyak per hari).

Dan tambahan produksi gas sebesar 351 MMSCFD (juta kaki kubik per hari) dan 192 MT/D LPG.***

Berita Terkait

Pertamina Gandeng PT Gapura Mas Lestari, Dukung Pasokan Penggunaan Bahan Bakar Industri Penerbangan
Pertamina Harus Tingkatkan Lifting Minyak, Bahlil Minta Penyelesaian Proyek RDMP Balikpapan Dipercepat
Kebutuhan Minyak Nasional Sebesar 1,6 Juta Barel Per Hari, Produksi Nasional Hanya 600 Ribu Barel Per Hari
Soal Target Lifting Minyak 605 Ribu Barel Minyak Per Hari Sesuai Rujukan APBN 2025, Ini Tanggapan SKK Migas
Rosan Roeslani dan Airlangga Hartarto Diminta Presiden Prabowo Kawal Blok Masela Senilai 21 Miliar Dolar AS
Soal Isu Perusahaan Minyak Dunia Shell akan Tutup Bisnis SPBU di Indonesia, Ini Respon Menteri Bahlil
Simon Aloysius Mantiri Jadi Dirut PT Pertamina dengan Komut Mochamad Iriawan, Nicke Widyawati Diganti
Bahlil Lahadalia Undang Jajaran Direksi dan Komisaris Baru Pertamina Bahas Optimalisasi Lifting Minyak dan Gas
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 18 Desember 2024 - 15:48 WIB

Pertamina Gandeng PT Gapura Mas Lestari, Dukung Pasokan Penggunaan Bahan Bakar Industri Penerbangan

Minggu, 15 Desember 2024 - 10:58 WIB

Pertamina Harus Tingkatkan Lifting Minyak, Bahlil Minta Penyelesaian Proyek RDMP Balikpapan Dipercepat

Kamis, 12 Desember 2024 - 14:13 WIB

Kebutuhan Minyak Nasional Sebesar 1,6 Juta Barel Per Hari, Produksi Nasional Hanya 600 Ribu Barel Per Hari

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:16 WIB

Soal Target Lifting Minyak 605 Ribu Barel Minyak Per Hari Sesuai Rujukan APBN 2025, Ini Tanggapan SKK Migas

Jumat, 6 Desember 2024 - 11:21 WIB

Rosan Roeslani dan Airlangga Hartarto Diminta Presiden Prabowo Kawal Blok Masela Senilai 21 Miliar Dolar AS

Selasa, 26 November 2024 - 10:20 WIB

Soal Isu Perusahaan Minyak Dunia Shell akan Tutup Bisnis SPBU di Indonesia, Ini Respon Menteri Bahlil

Selasa, 5 November 2024 - 09:47 WIB

Simon Aloysius Mantiri Jadi Dirut PT Pertamina dengan Komut Mochamad Iriawan, Nicke Widyawati Diganti

Selasa, 5 November 2024 - 07:13 WIB

Bahlil Lahadalia Undang Jajaran Direksi dan Komisaris Baru Pertamina Bahas Optimalisasi Lifting Minyak dan Gas

Berita Terbaru