Di Periode Mendatang, Program yang Belum Sempurna akan Diperbaiki oleh Presiden Prabowo Subianto

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 1 Oktober 2024 - 08:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Terpilih, Prabowo Subianto bersama Presiden Jokowi. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

Presiden Terpilih, Prabowo Subianto bersama Presiden Jokowi. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

DUNIAENERGI.COM  – Program yang belum sempurna akan diperbaiki oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto di periode mendatang.

Prabowo pun akan melanjutkan program-program pemerintahan Presiden Jokowi yang sudah baik.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan hal itu dalam keterangannya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (30/9/2024)

“Tentunya kita akan masukan yang baik, dan juga kemudian memasukkan beberapa terobosan yang ditunggu oleh rakyat,” kata Wakil Ketua DPR RI itu.

Dia menyebutkan, Prabowo Subianto saat ini menjaga ritme dan staminanya untuk persiapan pelantikan presiden.

Artinya, Prabowo Subianto tidak akan berpergian ke luar negeri atau ke luar kota sebelum dilantik.

Susunan Kabinet di Pemerintahan Prabowo akan Diketahui Menjelang Pelantikan

Susunan kabinet pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto; menurut Sufmi Dasco akan diketahui pada H-5 sebelum pelantikan presiden pada 20 Oktober 2024.

Susunan kabinet yang dimaksud, kata dia, meliputi jumlah kementerian, nomenklatur kementerian, hingga nama-nama calon menteri.

Namun, dia mengatakan hal itu akan secara resmi diumumkan setelah Prabowo dilantik.

“Jumlah nomenklatur kementerian sampai dengan saat ini masih dinamis.”

“Sehingga kalau ditanya berapa, saya belum bisa menjawab,” kata Dasco

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Soal Pertemuan dengan Ketua Umum PDIP Megawati Belum Bisa Dipastikan

Di samping itu, dia pun belum bisa memastikan jadwal soal rencana pertemuan Prabowo dengan Presiden Ke-4 sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Dia mengatakan saat ini Prabowo masih disibukkan dengan penyusunan nomenklatur kementerian.

Dan menentukan orang-orang yang akan dipilih untuk masuk ke dalam kabinet.

“Sehingga waktu-waktu untuk pertemuan dan lain-lain juga dihitung.”

“Kemudian tidak menyita waktu untuk penyusunan nomenklatur yang seharusnya H-5 sudah selesai,” katanya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infokumkm.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Adilmakmur.co.id dan Aktuil.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Kejagung Ungkap Peran tersangka ASB Selaku Direktur Utama PT Kebun Tebu Mas, Kasus Importasi Gula
Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok
Sebanyak 80 Persen Pejabat Dirotasi, Menkomdigi Meutya Hafid Beberkan Sejumlah Alasannya
Hampir Seluas Jakarta, Lahan di Wilayah Katingan, Kalteng Rusak Termasuk Akibat Penambangan Emas Ilegal
Vonis Bebas PN Pontianak dalam Kasus Penambangan Ilegal oleh Warga Tiongkok, Kejagung Beri Tanggapan
Kasus Dugaan Penambangan Emas Tanpa Izin, Komisi Yudisial Tanggapi Vonis Bebas WNA Tiongkok
Prabowo Subianto Perintahkan Jaksa Agung dan Seluruh Jaksa Fokus Tindak Kasus Perizinan yang Tak Sah
Diperiksa KPK, Mantan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati Tak Beri Komentar Soal Pemeriksaannya
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 07:39 WIB

Kejagung Ungkap Peran tersangka ASB Selaku Direktur Utama PT Kebun Tebu Mas, Kasus Importasi Gula

Selasa, 4 Februari 2025 - 08:59 WIB

Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok

Senin, 3 Februari 2025 - 11:44 WIB

Sebanyak 80 Persen Pejabat Dirotasi, Menkomdigi Meutya Hafid Beberkan Sejumlah Alasannya

Rabu, 29 Januari 2025 - 07:38 WIB

Hampir Seluas Jakarta, Lahan di Wilayah Katingan, Kalteng Rusak Termasuk Akibat Penambangan Emas Ilegal

Sabtu, 18 Januari 2025 - 11:20 WIB

Vonis Bebas PN Pontianak dalam Kasus Penambangan Ilegal oleh Warga Tiongkok, Kejagung Beri Tanggapan

Sabtu, 18 Januari 2025 - 10:08 WIB

Kasus Dugaan Penambangan Emas Tanpa Izin, Komisi Yudisial Tanggapi Vonis Bebas WNA Tiongkok

Selasa, 14 Januari 2025 - 07:50 WIB

Prabowo Subianto Perintahkan Jaksa Agung dan Seluruh Jaksa Fokus Tindak Kasus Perizinan yang Tak Sah

Jumat, 10 Januari 2025 - 19:52 WIB

Diperiksa KPK, Mantan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati Tak Beri Komentar Soal Pemeriksaannya

Berita Terbaru