Prabowo Miliki Diplomasi dan Komunikasi yang Paripurna, Kehadiran Pimpinan Negara Asing di Pelantikan Presiden Jadi Bukti

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 08:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertahanan RI sekaligus presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto bersma Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese. (Dok. Tim Media Praowo)

Menteri Pertahanan RI sekaligus presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto bersma Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese. (Dok. Tim Media Praowo)

DUNIAENERGI.COM – Kesediaan Perdana Menteri Australia dan Papua Nugini untuk hadir dalam pelantikan Presidem Prabowo Subiantoo menandakan keberhasilannya dalam diplomasi dan komunikasi.

Keberhasilan Prabowo di bidang diplomasi dan komunikasi ini merupakan langkah awal yang penting untuk menciptakan hubungan yang harmonis antarnegara tetangga.

Pakar Komunikasi Agung Suprio yang juga Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) periode 2019 – 2023 menyampaikan hal itu dalam keterangannya di Jakatra, Sabtu (24/8/2024).

Diketahui, Perdana Menteri (PM) Papua Nugini, Marape, menyatakan akan hadir dalam pelantikan Prabowo Subianto.

Sebelumnya, PM Australia juga bersedia menghadiri pelantikan Prabowo menjadi Presiden RI yang ke delapan pada tanggal 20 Oktober 2024.

“Diakui bersama bahwa Prabowo mempunyai keterampilan komunikasi yang paripurna,” jelas Agung Suprio.

“Keterampilan ini membawa kemudahan Prabowo untuk berdiplomasi dan mengajak para pemimpin negara tetangga untuk hadir dalam pelantikannya sebagai presiden,” imbuhnyam
Agung mengatakan

Agung Suprio mengatakan bahwa diplomasi Prabowo didasarkan atas prinsip Prabowo sendiri yang sering Prabowo ungkapkan “seribu kawan terlalu sedikit dan satu musuh terlalu banyak”.

Dengan prinsip ini, Agung meyakini rangkulan Prabowo kepada negara-negara tetaangga akan mampu menjaga pertahanan Indonesia.”

“Tidak hanya itu, politik merangkul ala Prabowo akan memberikan citra positif Indonesia pada dunia Internasional,” pungkas Agung Suprio.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infoemiten.com dan Businesstoday.id

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Jatimraya.com dan Hallokaltim.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.

Berita Terkait

Kejagung Ungkap Peran tersangka ASB Selaku Direktur Utama PT Kebun Tebu Mas, Kasus Importasi Gula
Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok
Sebanyak 80 Persen Pejabat Dirotasi, Menkomdigi Meutya Hafid Beberkan Sejumlah Alasannya
Hampir Seluas Jakarta, Lahan di Wilayah Katingan, Kalteng Rusak Termasuk Akibat Penambangan Emas Ilegal
Vonis Bebas PN Pontianak dalam Kasus Penambangan Ilegal oleh Warga Tiongkok, Kejagung Beri Tanggapan
Kasus Dugaan Penambangan Emas Tanpa Izin, Komisi Yudisial Tanggapi Vonis Bebas WNA Tiongkok
Prabowo Subianto Perintahkan Jaksa Agung dan Seluruh Jaksa Fokus Tindak Kasus Perizinan yang Tak Sah
Diperiksa KPK, Mantan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati Tak Beri Komentar Soal Pemeriksaannya
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 07:39 WIB

Kejagung Ungkap Peran tersangka ASB Selaku Direktur Utama PT Kebun Tebu Mas, Kasus Importasi Gula

Selasa, 4 Februari 2025 - 08:59 WIB

Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok

Senin, 3 Februari 2025 - 11:44 WIB

Sebanyak 80 Persen Pejabat Dirotasi, Menkomdigi Meutya Hafid Beberkan Sejumlah Alasannya

Rabu, 29 Januari 2025 - 07:38 WIB

Hampir Seluas Jakarta, Lahan di Wilayah Katingan, Kalteng Rusak Termasuk Akibat Penambangan Emas Ilegal

Sabtu, 18 Januari 2025 - 11:20 WIB

Vonis Bebas PN Pontianak dalam Kasus Penambangan Ilegal oleh Warga Tiongkok, Kejagung Beri Tanggapan

Sabtu, 18 Januari 2025 - 10:08 WIB

Kasus Dugaan Penambangan Emas Tanpa Izin, Komisi Yudisial Tanggapi Vonis Bebas WNA Tiongkok

Selasa, 14 Januari 2025 - 07:50 WIB

Prabowo Subianto Perintahkan Jaksa Agung dan Seluruh Jaksa Fokus Tindak Kasus Perizinan yang Tak Sah

Jumat, 10 Januari 2025 - 19:52 WIB

Diperiksa KPK, Mantan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati Tak Beri Komentar Soal Pemeriksaannya

Berita Terbaru