DUNIAENERGI.COM – LEMIGAS Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyiapkan uji penggunaan bahan bakar biodiesel B40.
Biodesel B40 merupakan campuran bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dengan 40 persen bahan bakar nabati (BBN), di moda transportasi kereta api.
Kepala LEMIGAS Kementerian ESDM Mustafid Gunawan menyampaikan hal iti dalam keterangannya di Jakarta, Senin (20/4/2024).
LEMIGAS melaksanakan joint inspection dengan PT KAI (Persero), PT Pertamina Patra Logistik, dan KA Logistik di Depo Arjawinangun, Cirebon, Jawa Barat, pada 14 Mei 2024.
Baca Juga:
Sebagai salah satu tahapan dalam uji terap tersebut, LEMIGAS, sebagai unit pengujian di bawah Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM,
Menurut dia, pada tahap uji tersebut, LEMIGAS melakukan survei pembangunan infrastruktur sebagai persiapan uji penggunaan biodiesel B40 di sektor kereta api.
Baca artikel lainnya di sini : Dorong Prabowo Subianto Beli Kapal Riset Senilai Rp3,5 Triliun, Luhut Binsar Pandjaitan Ungkap Alasannya
“Dengan berbekal tenaga ahli yang dimiliki, survei berjalan dengan lancar,” kata Mustafid.
Baca Juga:
Pastikan Penyaluran LPG 3 Kg Aman, Menko Pangan dan Mendag Tinjau Sub Pangkalan di Klender,
Kejagung Ungkap Peran tersangka ASB Selaku Direktur Utama PT Kebun Tebu Mas, Kasus Importasi Gula
Soal Kondisi Pasokan Pangan Jelang Ramadhan 1446 Hijriah, Mentan Andi Amran Sulaiman Beri Penjelasan
Sebelumnya, Kementerian ESDM telah menetapkan kuota penyaluran biodiesel B35.
Baca artikel lainnya di sini : Banjir di Mahakam Ulu, Kaltim Berangsur Surut, Sempat Rendam Sebanyak 28 Kampung di 5 Kecamatan
Yang merupakan bauran minyak solar dengan 35 persen BBN berbasis minyak sawit, sebesar 13,41 juta kiloliter pada 2024.
Kuota itu ditetapkan berdasarkan pada keberhasilan penyaluran program biodiesel B35 sepanjang 2023.
Baca Juga:
Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok
Presiden Prabowo Ajak Kerja Sama Perpadi, Daripada Opsi Penggilingan Padi Dilakukan BUMN atau Bulog
Mustafid Gunawan mengatakan Kementerian ESDM pada 2024 akan menjalankan uji terap biodiesel B40 untuk beberapa sektor di luar sektor otomotif.
Menurut dia, uji terap B40 tersebut dilakukan untuk kereta, kapal laut, alat dan mesin pertanian (alsintan), alat berat, hingga pembangkit listrik.
Kementerian ESDM telah merencanakan uji terap sektor nonotomotif itu dilaksanakan dengan rentang waktu selama delapan bulan.***
Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Infomaritim.com dan Infotelko.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media ekonomi & bisnis lainnya, dapat menghubungi Rilisbisnis.com.
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.