Dorong Transisi Energi, Menkeu Sri Mulyani Indrawati Jajaki Kerja Sama dengan European Commission

Avatar photo

- Pewarta

Minggu, 21 April 2024 - 13:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam pertemuan dengan EU Commissioner yang membidangi Climate Action, Wopke Hoekstra. (Dok. Kemenkeu.go.id)

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam pertemuan dengan EU Commissioner yang membidangi Climate Action, Wopke Hoekstra. (Dok. Kemenkeu.go.id)

INFOESDM.COM – Indonesia saat ini terus menjajaki kerja sama dengan European Commission guna mempromosikan isu transisi energi.

Sebagai salah satu pemegang mandat keketuaan di dalam Koalisi Menteri-Menteri Keuangan untuk Aksi Iklim,

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati pada Sabtu (20/4/2024) waktu Washington D.C., Amerika Serikat.

Sri Mulyani menyampaikan hal itu dalam dalam pertemuan dengan EU Commissioner yang membidangi Climate Action, Wopke Hoekstra.

“Isu-isu mitigasi perubahan iklim – termasuk transisi menuju energi terbarukan masih menjadi topik hangat dalam berbagai fora global.”

“Begitu pula pada pertemuan saya dengan @wopke_hoekstra, EU Commissioner yang membidangi Climate Action.”

Baca artikel lainnya di sini : Utamakan Keutuhan dan Persatuan Bangsa, Prabowo Subianto Imbau Pendukung Tak Turun ke Jalan

“Topik transisi energi, perubahan iklim, dan perdagangan karbon mengisi ruang diskusi kami,” ujar Menkeu.

Menkeu juga menyampaikan apresiasi kepada Uni Eropa atas dukungan finansial dalam Just Energy Transition Partnership (JETP) Indonesia.

Baca artikel lainnya di sini : Pemprov Jateng Beri Penghargaan Good Mining Practice untuk PT Solusi Bangun Indonesia Tbk Pabrik Cilacap

Ia mengungkapkan, berbagai proyek-proyek prioritas JETP telah disiapkan meliputi pembangunan jaringan transmisi dan distribusi listrik, PLTA, geothermal, bioenergy, solar panel, dan pembangkit listrik tenaga angin.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Kami juga bertukar pikiran mengenai berbagai peluang kolaborasi dalam perdagangan karbon.”

“Indonesia punya potensi besar sebagai pemasok kredit karbon secara global hingga 1,3 gigatons CO2e emission reduction dengan nilai estimasi sebesar 190 miliar USD,” ucapnya.

Menkeu pun berharap dukungan dari Uni Eropa melalui investasi negara-negara anggotanya dapat mengakselerasi terciptanya proses transisi energi yang lebih cepat, adil, dan terjangkau.***

Artikel di atas, juga dìterbitkan di portal berita nasional ekonomi & bisnis, Infoesdm.com

Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Hallopresiden.com  dan Hello.id 

Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com.

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Genjot Efisiensi, Presiden Prabowo Subianto: Pemerintah Telah Hasilkan Penghematan yang Cukup Besar
Rapat Perdana Satgas Percepatan Hilirisasi Hampir 2 Jam, Program Hilirisasi Harus Picu Pertumbuhan Ekonomi
Prabowo Hentikan Sementara Bangun Bendungan, Wamenkeu: Bukan Berarti yang Sebelumnya Salah
Jadi Ketua Satgas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional, Bahlil Lahadalia Pimpin 12 Menteri
IHSG Tumbuh di Tengah Optimisme Pasar, CSA Index Januari 2025 Fokus pada Kebijakan Fiskal
Pengusaha Tiongkok Komitmen untuik Investasi Sebesar 7,4 Miliar Dolar AS, Usai Rosan Roeslani ke Beijing
Organisasi Keagamaan Muhammadiyah Kelola Tambang Batu Bara Bekas Usaha PT Adaro Energy Tbk
Proyeksi ADB Tentang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025 Lebih Rendah dari Proyeksi World Bank dan IMF
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 20:14 WIB

Genjot Efisiensi, Presiden Prabowo Subianto: Pemerintah Telah Hasilkan Penghematan yang Cukup Besar

Sabtu, 18 Januari 2025 - 11:48 WIB

Rapat Perdana Satgas Percepatan Hilirisasi Hampir 2 Jam, Program Hilirisasi Harus Picu Pertumbuhan Ekonomi

Rabu, 15 Januari 2025 - 16:59 WIB

Prabowo Hentikan Sementara Bangun Bendungan, Wamenkeu: Bukan Berarti yang Sebelumnya Salah

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:32 WIB

Jadi Ketua Satgas Percepatan Hilirisasi dan Ketahanan Energi Nasional, Bahlil Lahadalia Pimpin 12 Menteri

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:43 WIB

IHSG Tumbuh di Tengah Optimisme Pasar, CSA Index Januari 2025 Fokus pada Kebijakan Fiskal

Senin, 23 Desember 2024 - 15:39 WIB

Pengusaha Tiongkok Komitmen untuik Investasi Sebesar 7,4 Miliar Dolar AS, Usai Rosan Roeslani ke Beijing

Senin, 16 Desember 2024 - 07:55 WIB

Organisasi Keagamaan Muhammadiyah Kelola Tambang Batu Bara Bekas Usaha PT Adaro Energy Tbk

Sabtu, 14 Desember 2024 - 13:25 WIB

Proyeksi ADB Tentang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2025 Lebih Rendah dari Proyeksi World Bank dan IMF

Berita Terbaru